Kamis, 17 November 2016

Status Tersangka Ahok Bukan Akhir Perjuangan - Dewan Ulama Thareqah Indonesia

status ahok tersangka


Sungguh miris bila kita dengar dari berbagai media kafir dan munafik yang mencoba "melambungkan" berita seputar kinerja Polri yang telah objektif dalam kasus Ahok, dengan satu tujuan membuat umat islam seakan akan telah puas dengan status tersangka Ahok. Perlu diketahui, dengan adanya status Ahok sebagai tersangka itu bukanlah final bagi kita untuk menilai kinerja Polri. Masih terlalu dini kita untuk menilai bahkan dengan status Ahok sebagai tersangka ini menjadi celah bagi orang kafir dan para munafik untuk menyerang ulama-ulama dengan kalimat-kalimat "Mau apalagi ? Mau demo untuk apa lagi ? Apakah tidak bisa bersabar untuk proses hukum yang berjalan".

Bisa jadi dengan segala upaya media kafir akan terus menyudutkan para ulama yang konsisten dan istiqomah yang mengawal kasus Ahok, dan tidak mustahil demo-demo dan pernyataan-pernyataan ulama akan dikait kaitkan kepada urusan politik. Sungguh jika dari awal demonstrasi para ulama dan umat islam telah ditunggangi oleh kepentingan politik maka sudah dipastikan jakarta sudah lumpuh total pada 4 November yang lalu. Dan apakah umat islam selama ini tidak bersabar ? Justru gerakan-gerakan umat islam selama ini merupakan adalah bentuk kesabaran dan kebesaran hati umat islam terhadap penistaan Agama.

Berhati hatilah saudaraku yang seaqidah..jagalah semangat juangmu untuk menjaga kesucian Al Qur'an dan jangan mudah terprovokasi degan pernyataan-pernyataan yang membuat kita lengah dalam kasus penistaan Agama, karena setelah hari ini akan muncul berbagai isu isu pengalihan membuat kita lupa betapa pentingnya pembelaan kita terhadap Al Qur'an pada hari ini, sebab jika satu orang Ahok bisa lolos masa ini, maka seribu Ahok akan bermunculan di bumi Nusantara dimasa akan datang.

Saudaraku, mari kita ajak saudara-saudara kita yg seaqidah untuk berjihad mengajak dan menyeru untuk TIDAK MEMILIH AHOK dalam Pilgub DKI Jakarta, dan tetap menjaga akhlak disetiap gerakan-gerakan, karena hal tersebut diatas merupakan langkah kongkrit umat islam dalam bertindak hari ini, selain menunggu keputusan hukum negara terhadap Ahok. Dan mari berdo'a semoga para pemimpin Negara kita diberi kekuatan untuk memihak kepada Nuraninya hingga hati umat islam yang terbesar di dunia ini merasa diberlakukan adil dan hidup nyaman berdampingan dengan umat agama lain di dalam Negara yang kita cintai ini.

Sungguh...hanya dengan mengikuti hati Nurani lah manusia dapat berlaku mendekati sebuah Keadilan. Allahu Akbar..!

( Rois Mustasyar Dewan Ulama Thariqah Indonesia, Tuangku Syaikh Muhammad Ali Hanafiah )

Jadilah peran dalam suatu perjuangan umat dan jangan hanya jadi penonton, sungguh rugi diakhirnya nanti.